KAGAMA Sulsel Sinergi KAGAMA Care dan Komunitas Peduli Bencana Masamba Berbagi Keceriaan bersama Penyintas Banjir Bandang di Masamba Luwu Utara

Oleh: Asniar Khumas

Banjir bandang yang menimpa Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan tanggal 13 Juli 2020 menyisakan kesedihan bagi para penyintas yang kehilangan keluarga dan harta benda. KAGAMA Sulsel bekerja sama dengan KAGAMA Care beserta beberapa komunitas / organisasi yang peduli bencana melaksanakan program yang bertujuan menghibur dan memberi semangat bagi penyintas Banjir Bandang. Kegiatan yang diberi nama “Luwu Utaraku Kuat, Berbagi Keceriaan Untuk Masamba” berlangsung tanggal 1-2 Agustus di lokasi Pengungsian Petambua, Luwu Utara.

Dengan donasi dan keterlibatan sekira 30 relawan yang berasal dari KAGAMA Sulsel, KAGAMA Care, Gabungan Keluarga Mahasiswa Fakultas Psikologi UNM, Pengurus Himpunan Mahasiswa Psikologi Parepare, Ikatan alumni UNM komisariat Psikologi, Yayasan Psikologi Peduli, Rumah Belajar Cinta Damai, IKA SMANSA 91 Parepare, Komunitas Traveller Keluarga Cemara, dan Ikatan Kekeluargaan Masyarakat Parepare, acara yang berlangsung dua hari berjalan lancar. Persiapan acara dilaksanakan selama 14 hari dengan rangkaian kegiatan, penyaluran bantuan berupa: sarung, sajadah, masker dewasa, masker Anak, peralatan Sekolah berupa buku tulis, buku gambar, krayon, pulpen, pensil dan penggaris. Diserahkan juga botol minum, kotak makanan dan beragam makanan ringan. Bantuan bagi pengungsi Anak berjumlah 100 paket yang diserahkan langsung kepada mereka.

Bantuan lain yang disalurkan adalah kompor bersama tabung gas, senter, jas hujan, alat bermain anak dan tikar. Penyerahan semua bantuan menyentuh langsung penyintas yang ada di pengungsian Petambua.

Acara dua hari dirancang untuk anak-anak, remaja dan ibu-ibu. Kegiatan bagi anak berupa kegiatan bermain, menggambar, bernyanyi, bercerita dan menonton film. Kegiatan bagi remaja berupa belajar membuat kerajinan tangan. Kegiatan bagi ibu adalah berbagi cerita (curhat seputar perasaan akibat banjir bandang).

Respon semua Pengungsi atas kegiatan yang diadakan sangat positif. Pada saat berpamitan untuk kembali, anak-anak menunjukkan keenganan Dan meminta kakak-kakak relawan untuk tinggal agar mereka bisa “bersekolah” (belajar bersama). Perhatian KAGAMA Sulsel dan KAGAMA Care bersama semua komunitas / organisasi yang berkolaborasi memberi manfaat dan makna positif bagi semua.

Beban berat yang dirasakan penyintas tidak bisa terselesaikan dalam rentang waktu yang pendek. Semoga kesabaran menghadapi ujian dan perhatian dari seluruh masyarakat Indonesia menjadi jalan untuk bangkit bagi seluruh penyintas banjir bandang Luwu Utara.

1 Comment

  1. Sungguh suatu kegiatan kemanusiaan yg luar biasa, semoga kegiatan seperti ini terus dikembangkan ada ataupun tdk ada bencana yg dpt dikemas dg kegiatan btk lain pd keluarga yg tdk mampu, semoga kegiatan yg telah dilaksanakan bernilai ibadah disisi Allah,SWT serta mendpt balasan yg tak terhingga, Aamiin YRA !!!

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*