Latihan Bersama Membuat Pupuk Organik Cair

Oleh: Nur Saudah Al Arifa D. 

Hari Minggu (2/8/ 2020) diadakan latihan bersama pembuatan pupuk organik cair di Desa Suren Gede, Kertek, Wonosobo. Latihan ini diikuti oleh ibu-ibu perwakilan kelompok urban farming yang didampingi Kagama Care Ketahanan Pangan (KCKP).

Pada latihan ini ada 3 bahan yang digunakan untuk latihan. Di antaranya :

  1. Pupuk Cair Leri (Air cucian beras)

    Cara kerja :
    – Campurkan Bahan-bahan Air Leri (5 Liter), Cairan EM4 (Effective Microorganism 4) adalah cairan yang berisi campuran dari beberapa mikroorganisme hidup yang bermanfaat dan berguna bagi proses penguraian dan persediaan unsur hara tanah. Gunakan 3-5 tutup botol/sesuai kebutuhan karena tidak ada takaran khusus), Air Gula Jawa (5 sendok makan/ secukupnya), gula ini berfungsi sebagai makanan untuk bakteri
    – Masukkan ke dalam wadah tertutup (jirigen), jangan lupa setiap pagi hari buka tutup wadah
    – Pupuk cair siap digunakan setelah difermentasikan kurang lebih 7-10 hari
  2. Pupuk Organik Cair dengan Biang Pupuk Cair + Air Kelapa

    Cara kerja:
    – Campurkan biang pupuk dengan air kelapa 1 butir (500 CC), kemudian disimpan minimal 12 jam
    – Ambil 1 sendok makan pupuk cair, campur dengan 5 liter air
    – Semprotkan pada tanah dan tanaman 3 sampai 7 hari sekali
  1. Biopestisida menggunakan bahan kulit bawang merah. Kulit bawang merah adalah bagian terluar atau pembalut dari daging bawang merah yang berpotensi dapat membunuh hama serangga pada tanaman, kulit bawang merah mengandung senyawa acetogenin yang berfungsi sebagai anti-feeden. Dalam hal ini, hama serangga tidak lagi bergairah dan menurunnya nafsu makan yang mengakibatkan hama serangga enggan untuk melahap bagian tanaman.

    Cara kerja :
    – Masukkan bahan limbah kulit bawang merah/putih ke dalam botol tertutup
    – Masukkan air secukupnya, dan tutup botolnya, simpan selama 2 hari
    – Semprotkan esktrak pada daun yang terserang hama

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*