
Titip Kenangan Indah: Kagama Bali Gelar Perpisahan Hangat untuk Mahasiswa KKN UGM
Badung, Bali — Rabu, 6 Agustus 2025 menjadi momen penuh haru dan kehangatan di Sanggar Kagama, Dalung, Badung. Ratusan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) yang telah menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) selama 50 hari di berbagai pelosok Bali berkumpul dalam acara perpisahan yang digelar oleh Keluarga Alumni Gadjah Mada (Kagama) Bali.

Acara bertajuk Titip Kenangan Indah ini bukan sekadar seremoni, melainkan simbol ikatan emosional antara mahasiswa dan masyarakat Bali yang telah mereka dampingi. Suasana guyub rukun terasa sejak awal, diwarnai dengan karaoke bersama, sesi berbagi cerita, hingga santap siang yang mempererat rasa kekeluargaan.
🏡 Kagama Bali: Menyambut dan Menginspirasi
Ketua Kagama Bali, IGN Agung Diatmika, menyampaikan apresiasi mendalam atas kontribusi mahasiswa KKN dalam pembangunan desa-desa di Bali. “Kami ingin menyampaikan terima kasih karena adik-adik sudah ikut membangun Bali, khususnya di pedesaan. Harapannya, pengalaman ini menjadi bekal berharga saat mereka terjun ke masyarakat setelah lulus,” ujarnya.

Kagama Bali tak hanya menjadi tuan rumah, tetapi juga fasilitator. Mereka menyediakan jaringan alumni yang membantu mahasiswa dalam menjalankan program, mulai dari peningkatan infrastruktur desa, pengelolaan sampah, pengembangan desa wisata, hingga edukasi kesehatan masyarakat.
👥 Satgas KKN UGM: Menanamkan Nilai dan Soft Skills
Sumiarto, salah satu Dosen Pembimbing Lapangan dari Satgas KKN UGM, menekankan pentingnya pengalaman lapangan bagi mahasiswa. “Program ini dirancang agar mahasiswa bersentuhan langsung dengan problem masyarakat. Mereka belajar berkomunikasi, beradaptasi, dan memahami kondisi riil di lapangan—hal yang tak bisa didapat di ruang kelas,” jelasnya.
Satgas KKN juga mengapresiasi peran Kagama Bali yang telah menjadi mitra strategis dalam mendampingi mahasiswa. Kolaborasi ini dinilai sebagai model ideal sinergi antara kampus dan alumni untuk membangun daerah secara berkelanjutan.
🌿 Suara Mahasiswa: Bali yang Lebih Dekat di Hati
Bramastya Maheranta, mahasiswa Teknik Mesin 2022 yang tergabung dalam kelompok Kembara di Tegallalang, Gianyar, mengungkapkan kesan mendalam. “Sebelumnya kami hanya mengenal Bali sebagai wisatawan. Tapi sekarang, kami melihat Bali dengan perasaan berbeda—seperti punya keluarga di sini,” tuturnya.
✨ Penutup yang Menghangatkan
Acara ditutup dengan makan bersama, pelukan perpisahan, dan harapan untuk bertemu kembali dalam peran yang lebih besar di masa depan. Kagama Bali dan Satgas KKN UGM sepakat bahwa program ini bukan akhir, melainkan awal dari kontribusi nyata generasi muda untuk negeri.