PT Waskita Karya (Persero) Tbk (Kode Saham: WSKT) bersama konsorsium memenangkan lelang pembangunan Jalan Tol Gedebage – Tasikmalaya – Cilacap, melalui pendirian Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jasamarga Gedebage Cilacap (PT JGC). Adapun mayoritas saham PT JGC ini dimiliki oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Dayamulia Turangga, PT Gama Group, PT PP (Persero) Tbk, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Jasa Sarana dan Perseroan. Pada konsorsium ini Perseroan memiliki saham minoritas sebanyak 12.191 lembar saham atau setara dengan 20,00% kepemilikan pada PT JGC.
Dengan pendirian PT JGC ini, diharapkan akan memberikan peluang bagi Perseroan untuk mendapatkan porsi konstruksi dalam pembangunan Jalan Tol Gedebage – Tasikmalaya – Cilacap. Selain itu, Pendirian PT JGC ini sejalan dengan strategi transformasi bisnis Waskita yang saat ini lebih fokus mengerjakan proyek-proyek dengan porsi kepemilikan minoritas dan berisiko rendah.
Direktur Utama Perseroan yang juga merupakan ketua KAGAMA MM, Destiawan Soewardjono mengatakan bahwa keikutsertaan Waskita pada konsorsium ini masih berfokus pada proyek-proyek infrastruktur dalam skala minoritas dan berperan aktif dalam proses konstruksinya sehingga target kontrak baru jasa konstruksi dapat tercapai pada tahun 2022.
“Dengan berbekal dukungan dari pemerintah serta kesuksesan implementasi 8 stream penyehatan keuangan Waskita pada tahun lalu, Perseroan akan terus berkomitmen untuk meningkatkan kinerja keuangan yang berkelanjutan dengan fokus pada bisnis operasional ditahun 2022 dan mengutamakan prinsip GCG & Manajemen Risiko dalam setiap proses pemilihan kontrak baru,” jelas Destiawan.