Oleh: Humas Kagama Singapura
Kagama Singapura bekerja sama dengan “1819 Restoran” mengadakan acara nonton bareng (nobar) babak kualifikasi piala dunia antara timnas Indonesia melawan Jepang di “1819 Restoran”, Jumat (15/11). Warga Indonesia yang berada di Singapura sangat antusias datang, karena untuk pertama kalinya nobar sepakbola diadakan di Singapura oleh orang Indonesia.
Acara nobar berhasil menghadirkan beberapa komunitas masyarakat Indonesia yang berada di Singapura, hingga suasana di dalam restoran penuh dengan pengunjung berbusana merah putih. Komunitas yang hadir, di antaranya adalah Forum Komunitas Masyarakat Indonesia Singapura (FKMIS), Netasia Biz, Komunitas Pekerja Migran Indonesia Bersatu (PMIB), BISA Network, Komunitas Tahsin, dan beberapa pengunjung yang terdiri dari pelaut, kalangan profesional, banker, pelajar, diaspora, hingga turis asal Indonesia yang kebetulan sedang berlibur di Singapura.
Foto: Vee Asmoro
Acara semakin meriah dengan kehadiran Wakil Duta Besar Indonesia di Singapura, Djati Ismoyo beserta istri yang merupakan anggota Kagama Singapura. Ny. Djati adalah lulusan Fakultas Ekonomi UGM.
Djati berpesan agar kita tidak pernah kehilangan semangat dalam mendukung tim Garuda sampai peluit akhir dibunyikan. Hingga meskipun timnas mengalami kekalahan dari Jepang, seluruh pengunjung tetap antusias memberikan dukungan melalui yel-yel penuh semangat dan tetap menikmati keseruan hingga akhir pertandingan.
Foto: Vee Asmoro
Nobar semakin seru karena diisi oleh penampilan seorang musisi berbakat asal Indonesia, Widasroom, yang sebelumnya merupakan anggota band indie “Everybody Loves Irene”. Selama empat tahun terakhir Widasroom telah merilis enam single yang diproduksi bersama DJ Sumantri, produser dari Agnes Monica. Musik-musik Widasroom juga bisa dinikmati di Apple Music, Spotify, dan Youtube.
Widasroom membawakan lagu-lagu penyemangat seperti “Laskar Pelangi”, “Bendera”, dan juga menyanyikan lagu ciptaannya sendiri. Semuanya bertujuan untuk membakar spirit nasionalisme.
Kebanggaan muncul di hati para penyelenggara, ketika menyaksikan warga Indonesia yang berada di Singapura begitu besar cinta pada tanah air yang ditunjukkan melalui nobar. Beberapa undangan yang merupakan warga lokal pun ikut terbawa keriuhan suasana dan bahkan memberikan dukungan pada timnas Indonesia. Rasa haru menyelimuti hati mereka hingga tanpa sadar beberapa mengusap airmata ketika lagu Indonesia Raya dikumandangkan di GBK dan dinyanyikan bersama-sama oleh para pengunjung nobar.
Foto: Vee Asmoro
Ketua Kagama Singapura, Re Reynilda berharap semoga nobar yang baru pertama diadakan akan menjadi awal dari nobar-nobar selanjutnya di Singapura. Ia mengajak kepada semuanya untuk merah putihkan Singapura dan selalu beri dukungan selalu kepada timnas Indonesia. Kalah menang yang penting Indonesia, demikian ucapnya.
“Terima kasih kepada kawan-kawan semua yang telah ikut meramaikan acara nobar kali ini. Semoga bisa dipertemukan lagi pada nobar-nobar berikutnya,” pungkasnya.