Oleh: Yuniar Surindrasworo
Sekretaris Jendral Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI Anwar Sanusi, Ph.D. dalam kunjungan kerja ke Kalimantan Timur, Sabtu (18/9/2021) menyempatkan melihat langsung berbagai kegiatan pendidikan dan pelatihan yang dilaksanakan oleh Kagama Indobizz Balikpapan. Bersama rombongan dari Balai Latihan Kerja Samarinda dan Balikpapan, Anwar berkeliling di fasilitas yang berlokasi di jalan poros Balikpapan – Samarinda km 28 seluas 2 hektar yang digunakan untuk edukasi budidaya tanaman produktif jambu kristal, kelengkeng dan durian lokal, juga budidaya ternak madu kelulut (trigona). Serta yang paling menarik perhatian adalah pelatihan dan sertifikasi pekerja di ketinggian (rope access). Fasilitas pelatihan tersebut secara khusus disediakan dan dibangun masih di area taman edukasi Woody Park Borneo.
Perkembangan pembangunan di Balikpapan dengan hadirnya mega proyek fasilitas migas yang besar seperti Pertamina RDMP dan lainnya perlu kesiapan sumber daya manusia lokal yang siap pakai. Salah satu yang masih langka adalah pekerja di ketinggian yang bersertifikasi K3. Fasilitas pelatihan tersebut belum ada di Balikpapan dan kebutuhan SDM tersebut masih dipenuhi dari luar daerah. Pekerja ini nantinya akan banyak dibutuhkan untuk kegiatan pembangunan, perawatan maupun perbaikan platform di ketinggian baik di darat maupun di perairan (lepas laut). Kagama Indobizz sebagai lembaga profesional terpanggil untuk ikut mempersiapkan fasilitas pelatihan sekaligus sertifikasi K3 dengan menggandeng mitra yang berpengalaman dan berlisensi yaitu Indorope dari Jakarta, demikian dijelaskan oleh Fauzul Idhi pimpinan Kagama Indobizz pengelola fasilitas tersebut.
Lebih lanjut, pria yang lebih akrab disapa Didik Anggrat itu sambil menyaksikan demo latihan penyelamatan dan evakuasi di ketinggian, menjelaskan bahwa saat ini pelatihan angkatan pertama sedang berlangsung dan akan selesai akhir September ini, dan dilanjutkan angkatan kedua dan seterusnya. Melalui komunikasi yang dibangun dengan berbagai stakeholder di berbagai proyek migas di Balikpapan dan sekitarnya, diharapkan setelah bersertifikat nanti, para peserta dapat bergabung di berbagai perusahaan di proyek tersebut.
“Ini merupakan langkah bagus yang harus diapresiasi oleh pemerintah daerah dan pusat untuk mendukung usaha-usaha peningkatan kompetensi SDM lokal yang diselenggarakan oleh lembaga setempat,” jelas Anwar Sanusi.
Kemenaker beserta unit pelaksana di daerah yaitu Balai Latihan Kerja (BLK) yang sudah tersedia di Balikpapan dan Samarinda sudah barang tentu akan siap bermitra dan saling support dengan kegiatan-kegiatan positif seperti ini. Ke depan nanti diharapkan semakin banyak mitra-mitra BLK yang mampu menyediakan berbagai layanan kompetensi SDM terutama yang memerlukan keahlian khusus beresiko tinggi.
Leave a Reply