KAGAMA Beksan Yogyakarta Pentas di Dies Fakultas Hukum dengan Tarian Baru

Dulu berdirinya Kagama Beksan tujuan utamanya adalah tampil pada dies natalis UGM yang ke-70 tahun 2019 yang lalu. Dari awal baik Kabek Yogyakarta maupun Jakarta hanya rajin berlatih 2 tarian yaitu Wira Pertiwi & Beksan Wanara. Menjelang akhir tahun 2019 Kabek Jakarta mulai melakukan eksplorasi tarian baru yaitu “Srikandi Bisma” yang kemudian ditampilkan pada acara Malam Alumni di Balairung tanggal 14 Desember 2019.

Untuk mencari suasana baru & menghindari kebosanan, Kabek Yogyakarta mulai awal tahun 2020 juga mulai mencoba berlatih tarian baru. Di antaranya adalah tarian Rara Ngigel karya almarhum Ida Manutranggana putri dari seniman besar Bagong Kusudiarjo. Setiap hari Minggu pagi mereka rajin berlatih di atrium Fakultas Kedokteran Gigi UGM dengan mendatangkan pelatih dari Sanggar Padepokan Bagong Kusudiarjo.

Setelah beberapa kali berlatih akhirnya terwujud juga kesempatan pentas pertama membawakan tari Rara Ngigel yaitu pada acara dies natalis ke-74 Fakultas Hukum UGM pada hari Jumat 14 Februari 2020. Kabek Yogya tampil dengan formasi 14 orang & alhamdulilah tidak mengecewakan, meski juga masih ada beberapa hal yang harus diperbaiki.

Ayo Kabek Yogya berkarya terus. Jangan takut untuk mengeksplorasi tarian baru!

Foto: Asti Wulandari & Wisnu Yoedono

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*