Dalam Rangka Rayakan Dies Natalis UGM, Kagama Samarinda Tanam 200 Bibit Buah-buahan

Oleh: Humas Kagama Samarinda

Dalam rangkaian merayakan Dies Natalis ke-74 UGM dan sebagai wujud kepedulian kepada lingkungan hidup, Kagama Pengcab Samarinda menggelar kegiatan penanaman pohon di sempadan atau kawasan sekitar Sungai Karang Asam Besar, Kota Samarinda, Minggu (26/11). Sebanyak 200 bibit buah-buahan, di antaranya mangga, jambu, nangka, durian, dan cempedak, ditanam dengan tujuan untuk mempertahankan kelestarian fungsi sungai.

Dalam kegiatan tersebut, Kagama Samarinda tentu saja tidak bisa bergerak sendiri. Mereka berkolaborasi dengan DLH Kota Samarinda dan dibantu oleh masyarakat RT 28 Kalurahan Lok Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang. Sebagai motor gerakan adalah Gunawan, Sulastri, Yonas Salya, Nixi, dan Dyah Maharani.

Acara dihadiri oleh Camat Sungai Kunjang, Kepala Dinas DLH Kota Samarinda, Ketua Pengda Kagama Kaltim, sejumlah anggota Kagama Samarinda dan Kagama Balikpapan, serta masyarakat setempat. Meski saat acara berlangsung di pagi hari dalam keadaan cuaca hujan, namun hal itu tidak menyurutkan semangat para peserta melakukan penanaman.

Ketua Kagama Samarinda, Raynold Tumbo Panggalo mengatakan bahwa penyediaan bibit oleh DLH Kota Samarinda yang di koordinir oleh Dyah Maharani. Menurutnya peran serta masyarakat setempat sangat dibutuhkan untuk menjaga dan memelihara bibit yang ditanam sampai dengan berbuah nantinya.

“Penanaman bibit buah-buahan hanyalah salah satu kegiatan yang dilakukan Kagama Samarinda dalam rangka menyambut dies natalis UGM tahun ini. Kegiatan lainnya antara lain menggelar jalan sehat, penanganan stunting, dan puncaknya nanti adalah acara tumpengan,” jelas Raynold.

Pada kesempatan tersebut, Ketua Kagama Pengda Kaltim, Fauzul Idhi atau akrab disapa Didiek, mengatakan bahwa Kagama Kaltim sudah pasti sangat mendukung setiap kegiatan bermanfaat yang diadakan oleh pengcab-pengcab di bawahnya. Seperti mensupport kegiatan penanaman pohon yang sudah dilakukan beberapa kali di wilyah Kaltim. Untuk Samarinda sendiri sudah dua kali dilaksanakan. Yang pertama adalah pada bulan Desember 2022 di Desa Budaya Pampang.

“Ke depan saya sangat mengharapkan lebih banyak dukungan lagi dari kawan-kawan Kagama di Pengda maupun Pengcab. Juga support dari Pemda Kaltim serta pemerintahan kabupaten kota jelas sangat kami butuhkan. Mari kita bersinergi demi kemajuan kota tercinta kita,” ujar Didiek.

Sementara itu, Kepala DLH Kota Samarinda, Ir. Endang Liasansya, M.P. dalam kata sambutanya mengatakan, penanaman pohon yang dilakukan Kagama Samarinda sangat membantu program kerja DLH Samarinda. Dalam hal ini membantu mempertahankan kelestarian fungsi Sungai Karang Asam Besar.

“Semoga kolaborasi antara Kagama dan Pemkot Kota Samarinda tetap berlanjut dalam bentuk program-program lainnya, khususnya dalam ikut menjaga pelestarian lingkungan hidup,” pungkas Endang.