Vocal Clinic, Klinik ‘Pengobatan’ Suara Inisiasi Kagama Bersenandung

Oleh: Re Reynilda

Siapa bilang hanya ketika sakit saja kita butuh datang ke klinik untuk berkonsultasi? Siapa bilang klinik hanya ada sebatas mengobati sakit pada jasmani? Klinik yang satu ini bukan sembarang klinik, namun untuk mengobati ‘masalah’ pada suara. Iya Kagama Bersenandung, sebagai salah satu komunitas para penyuka seni terutama tarik suara, mengadakan pelatihan bertajuk Vocal Clinic pada hari Jumat [2/4/2021], bersama sang “dokter” pemilik Padepokan Vokal, Marcel Yudaperwira, yang sudah belasan tahun malang melintang sebagai pelatih vokal paduan suara sejak 1999, dan dari tahun 2006 hingga saat ini mengajar vokal solo.

Kali ini merupakan pelatihan kedua yang diadakan secara daring melalui aplikasi Zoom, dan diikuti oleh hampir seluruh anggota Kagama Bersenandung yang tersebar di seluruh nusantara hingga ke luar negeri. Tugas Marcel adalah menganalisa dan memeriksa masalah yang muncul dari masing-masing peserta pelatihan, melalui beberapa video yang dimainkan. Bukan semata masalah teknis yang menjadi sorotan, namun juga bagaimana penjiwaan, dan pembawaan para peserta ketika sedang melantunkan sebuah nada.

“Menyanyi itu harus juga mampu menyampaikan pesan atau emosi dari setiap lagu,” ujar Marcel membuka pelatihan yang seru. Tentu saja persoalan teknis juga menjadi perhatian, karena setiap masalah yang muncul akan mengurangi kenikmatan pendengar terhadap sebuah alunan. Musikalitas pun menjadi sorotan, karena perannya tak kalah penting sebagai bagian dari sebuah penyampaian.

Berbagai solusi disampaikan oleh sang pelatih, tergantung pada masalah masing-masing peserta. Siapa mengira postur tubuh ternyata juga memainkan peranan penting bagi seorang penyanyi. Posisi tubuh yang terjaga dengan baik akan menjaga suara, dan aliran nafas hingga bisa dikontrol dengan tepat. Masing-masing orang terlahir dengan postur tubuh yang unik, pita suara yang berbeda, dan emosi yang tidak sama. Maka proses menemukan solusi yang tepat, membutuhkan latihan terus menerus, dengan banyak belajar serta mencoba tanpa kenal lelah.

 “Yang berlatih vokal itu bukan mereka yang tidak bisa bernyanyi, melainkan mereka yang suka bernyanyi dan ingin memahami instrumen suara sendiri,” ujar Marcel menutup pelatihan vokal.

Ingin berlatih vokal di klinik bersama Marcel dan Kagama Bersenandung? Mari bergabung dengan Kagama Bersenandung melalui aplikasi Smule. Raga sehat, jiwa bahagia, karena banyak bersenandung membuat kita jauh dari murung. Selamat bernyanyi dengan riang hati!