Oleh: Putri Amadee
Selama ini KAGAMA Pengda Riau selalu merealisasikan tagline KAGAMA ‘guyub rukun migunani’ dalam setiap kegiatannya. Jadi bukan hanya sekedar hura-hura, namun pasti ada manfaatnya, baik bagi internal maupun masyarakat luas.
Terkini, KAGAMA Riau membantu seorang mahasiswi baru asal Dumai bernama Humaira Amorita Putri yang hampir saja gagal kuliah di Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya UGM. Ketika itu Humaira yang diterima lewat Jalur UM CBT hampir tidak bisa berangkat ke Yogya, padahal PPSMB (Pelatihan Pembelajar Sukses bagi Mahasiswa Baru) UGM 2024 telah dimulai, karena kesulitan biaya perjalanan.
Humaira (paling kanan) bersama pengurus HMJ Bahasa dan Sastra Indonesia, Lulu & Regin
Saat itu Humaira sempat menyatakan mau mundur sebagai mahasiswa baru UGM. Hal itu disampaikannya kepada Regin, Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Bahasa dan Sastra Indonesia FIB UGM. Regin lalu melaporkan masalah yang terjadi kepada Dosen Sastra Indonesia FIB, Novi Indrastuti dan Sailal Arimi.
Sailal Arimi kemudian menghubungi Arifudin, Ketua Harian KAGAMA Riau yang memang sudah sering diajak diskusi terkait dengan peluang kerja sama UGM dengan KAGAMA Riau. Arifudin pun segera melakukan cek dan recek terhadap informasi tentang Humaira, menghubunginya dan berkoordinasi dengan pengurus KAGAMA Riau lainnya.
Setelah dipastikan memang informasinya valid dan si anak layak untuk dibantu, KAGAMA Riau segera membelikan tiket pesawat Pekanbaru – Yogyakarta buat Humaira. Di lain pihak, KAGAMA Pengcab Dumai melalui Dokter Nuke juga ikut membantu dengan membelikan tiket travel dari Kota Dumai menuju Kota Pekanbaru. Setibanya di Pekanbaru pada malam hari, Humaira lalu diinapkan di rumah Bendahara Kagama Riau, Indah Retno Widyawati, dan paginya baru berangkat dari Bandara Sultan Syarif II Pekanbaru menuju Yogyakarta International Airport Jogja.
Sesampainya di YIA, Humaira disambut langsung oleh Regin bersama beberapa orang pengurus HMJ Bahasa dan Sastra Indonesia lainnya, dengan rasa suka cita bercampur haru, seperti berjumpa dengan adik yang sudah dikenal lama. Humaira segera dibawa ke Kampus UGM dengan menggunakan kereta Api YIA – Tugu Jogja.
Ketua KAGAMA Riau, Emri Juli Harnis
Kisah penuh haru itu diungkapkan oleh Ketua KAGAMA Riau, Emri Juli Harnis ketika memberikan kata sambutan di depan Ganjar Pranowo, saat Ketua Umum PP KAGAMA itu melantik sejumlah pengurus Kagama Cabang dan Kagama Komunitas di Hotel Pangeran Pekanbaru, Minggu (15/9). Menurutnya, apa yang lakukan pihaknya kepada Humaira tersebut adalah wujud migunani KAGAMA Riau untuk anak-anak di Provinsi Riau, agar bisa meraih mimpinya kuliah di UGM.
“Sekecil apapun sebisa mungkin apa yang kita lakukan mampu memberikan manfaat kepada masyarakat,” ujarnya.
Ketika dihubungi dalam kesempatan terpisah, Humaira dengan rasa haru mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada segenap pengurus KAGAMA Riau dan KAGAMA Dumai yang sudah membantunya, hingga ia bisa sampai ke Yogyakarta, dan akhirnya benar-benar bisa melanjutkan studinya di UGM. “Saya sungguh merasa sangat terbantu. Impian saya kuliah di UGM akhirnya bisa terwujud. Semoga Tuhan YME membalas kebaikan bapak ibu sekalian berlipat-lipat. Amin,” ucapnya.