Rayakan Lustrum XV UGM, Kagama Balikpapan Gelar Fun Run Inklusi 2024

Oleh: Humas Kagama Balikpapan

Lustrum XV Universitas Gadjah Mada (UGM) diperingati dengan cara yang spesial oleh Keluarga Alummi Universitas Gadjah Mada (KAGAMA) Pengurus Cabang Balikpapan dengan menggelar even lari pagi berjudul “Kagama Balikpapan Fun Run Inklusi 2024”, Minggu (8/12). Tema inklusi disematkan karena sebagian peserta berasal dari komunitas difabel, mengambil rute yang sama namun jaraknya khusus. Sehingga kebersamaan pelari profesional (pelari podium), penghobi lari, dan kawan-kawan difabel bisa saling menyemangati.

Turut hadir beberapa Pengurus Pusat KAGAMA yang baru, antara lain Ketua Bidang Pengembangan Potensi Daerah yang juga merupakan Ketua KAGAMA Kaltim, Didiek Anggrat, Wasekjen IV Ade Siti Barokah, dan Wabendum IV, Anwarini. Dua nama terakhir, sengaja datang dari Jakarta ke Balikpapan untuk ikut memeriahkan acara.

Kegiatan yang mengambil tempat start dan finish di Taman Bekapai Jl. Jend Sudirman pusat kota Balikpapan itu diikuti oleh sekitar 500 peserta. Kibaran bendera start atau flag off dilakukan tepat pukul 06:30 WITA olah Kepala Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata (DISPORAPAR) Kota Balikpapan, Ratih Kusuma didampingi Deputy Otorita IKN, Pungky Widiaryanto, dan Wakil Walikota Balikpapan terpilih, Bagus Susetyo yang juga merupakan bagian dari KAGAMA.

Pelari yang menyentuh garis finish untuk pertama kalinya hanya membutuhkan waktu 19 menit 4 detik. Sebagai kegiatan “fun run”, panitia memyediakan waktu lomba atau cut of time lebih longgar, yaitu 100 menit.

Memasuki finish peserta disambut jajaran stand UMKM kuliner, kerajinan, hingga sayur mayur segar. Selain itu berbagai stand sponsor perbankan, suplemen gizi, dan layanan kesehatan juga turut mewarnai kemeriahan aktifitas santai pasca lari. Sedangkan di panggung utama 8x10meter peserta dihibur penampilan band dan pembagian puluhan hadiah dari berbagai sponsor, serta hadiah utama 2 unit sepeda dan logam mulia.

Ketua Panitia, Hadi Noeryanto menjelaskan acara diikuti 515 peserta, di antaranya 30 dari komunitas difabel. Ia menyatakan, selain didukung oleh 30 lebih sponsor besar maupun kecil, support penuh juga datang dari pemerintah kota Balikpapan melalui DISPORAPAR.

“Kolaborasi event kita lakukan bersama DISPORAPAR. Begitu acara ini selesai akan langsung disambung even ekonomi kreatif “Balikpapan Insight” yang menampilkan berbagai pentas budaya dan mode. Tentu kita senang dan berterima kasih sekali atas dukungan sponsor dari berbagai pihak tersebut,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Pengcab Kagama Balikpapan, Yuniar Surindrasworo yang mendampingi penuh selama acara, menyatakan salut kepada seluruh panitia. Menurutnya KAGAMA merupakan kumpulan heterogen lintas usia, angkatan, danjurusan yang disatukan oleh almamater yang sama. Ia menilai kekompakan khas Kagama Balikpapan dapat terlihat sepanjang persiapan dan pelaksanaan acara ini.

“Rekan-rekan ini kalau di kantor banyak yang jadi pejabat atau boss. Tapi untuk acara ini, kami memilih tidak menggunakan jasa event organizer, namun sekitar 50 warga KAGAMA Balikpapan semuanya singsingkan lengan baju menghandle seluruh acara,” pungkasnya sambil mengacungkan dua jari jempol.