Penyaluran Bantuan Tahap Ketiga dari PP KAGAMA dan Program Trauma Healing kepada Anak-anak dan Keluarga Penyintas Gempa Sulbar

Oleh: Asniar Khumas

Pada hari Minggu (7/2/2021) berlangsung kegiatan trauma healing yang diselenggarakan oleh Kagama, Kagama Care dan Deru UGM di Malunda, Majene, Sulbar. Kegiatan yang bertema “Ceria dalam Kebersamaan” tersebut didukung oleh Kagama Sulbar, Kagama Sulsel, Nusa Pustaka, Rintara Jaya Sulbar, Paguyuban Alumni Fakultas Hukum UGM Angkatan 1991, Ruang Budaya Bura’pia dan IKA SMANSA Parepare 91.

Perjalanan lewat darat yang melelahkan dari Makassar ke Malunda, sekitar 400 km menjadi sirna melihat respon anak-anak yang bergembira dan bersyukur karena dapat bermain dan belajar dalam suasana yang menyenangkan bersama kakak-kakak relawan. Tim kerja program trauma healing menyiapkan alat bermain ular tangga, permainan kaki dan tangan, mandi bola, alat tulis dan gambar, bola kaki untuk sepak bola, bola basket serta alat dan bahan untuk merangkai kalung, gelang, pengait masker dan cincin. Tim juga menyiapkan goodie bag yang berisi makanan ringan berupa susu, teh, biskuit, permen, dan botol minuman sebanyak 120 paket.

Selama acara trauma healing, anak-anak dibagi sesuai kelompok umur dan jenis kelamin untuk memudahkan pengelolaan aktivitas bagi mereka. Acara trauma healing yang dilaksanakan di lapangan Desa Lombong Timur sangat kondusif dan berjalan lancar. Di sela kegiatan bermain, anak-anak juga berlomba dan diberi hadiah bagi para pemenangnya. Panitia menyiapkan selimut dan bola bagi pemenang lomba. Keriangan anak-anak berlangsung sepanjang acara, mereka sangat bergembira menikmatinya. Sampai ada salah seorang anak yang meminta kakak-kakak relawan datang setiap hari untuk bermain bersama.

Berdasarkan pengamatan selama tiga kali kunjungan ke lokasi tenda pengungsian, ibu-ibu juga membutuhkan aktivitas yang menambah wawasan dan ketrampilan mereka. Selama acara trauma healing, ibu-ibu mendampingi anak-anak mereka dan turut senang menyaksikan keceriaan buah hati mereka. Selain kegiatan trauma healing, program Kagama, Kagama Care dan Deru UGM pada tahap ketiga ini juga menyalurkan bantuan langsung pada hari Senin (8/2/2021) kepada 60 KK penyintas gempa di desa Tapalang, Mamuju.

Beberapa permasalahan yang mengemuka dan disaksikan selama penyaluran bantuan membutuhkan penanganan jangka panjang. Pada kesempatan penyerahan bantuan secara simbolis kepada Bupati Kabupaten Majene, H. Lukman, S.Pd., M.Pd., yang dilakukan hari Senin (8/2/2021), tim lapangan telah menyampaikan bahwa kerja sama pemerintah daerah Majene bersama mitra kerja yang terkait sangat mendesak untuk meningkatkan literasi bagi kesejahteraan masyarakat, khususnya generasi muda di desa-desa atau pegunungan yang sulit dijangkau.

Kepedulian saudara jauh dan dekat menjadi obat pelipur lara bagi penyintas gempa Sulbar. Keterbatasan akses pada semua aspek kehidupan menemani keseharian masyarakat di desa-desa (pegunungan) terpencil menjadi tanggung jawab bersama untuk pengentasannya. Pemerintah perlu menghadirkan rasa merdeka bagi warganya dalam kondisi ada dan tanpa bencana.

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*