Peduli Lingkungan, Kagama Jember Tanam Pohon Kayu Putih Bersama Pemkab & Puslit Koka Jember

Oleh: Humas Kagama Jember

Bekerja sama dengan Pemkab Jember dan Pusat Penelitian Kopi & Kakao (Puslit Koka) Renteng Jember, Kagama Jember mengadakan acara penanaman 50 bibit tanaman kayu putih pada lahan kawasan hutan di Desa Sidodadi, Kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember, Sabtu (20/1). Lahan seluas 743 hektar yang ditanami kayu putih tersebut merupakan lahan yang dikelola oleh Gabungan Kelompok Tani Hutan (Gapoktan) Sidomukti yang telah mendapatkan hak pengelolaan selama 35 tahun berdasarkan SK Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. 5277/MENLHK-PSKL/PKPS/PSL.0/5.2023 tanggal 17 Mei 2023.

Acara dihadiri oleh lebih dari 80 orang, termasuk beberapa pengurus Kagama Jember. Total bibit yang disumbangkan sejumlah 700 pohon. 650 bibit sisanya diserahkan kepada Gapoktan Sidomukti untuk penanaman selanjutnya.

Pohon kayu putih dipilih, selain karena nilai ekonominya yang tinggi juga tahan kering di musim kemarau. Dalam waktu sekitar setahun daunnya sudah bisa dipanen untuk kemudian disuling menjadi minyak kayu putih. Pasar minyak kayu putih sudah terbentuk di kawasan Kabupaten Jember bagian selatan, dan harganya relatif baik.

Proses pembibitan pohon kayu putih ternyata tidak mudah. Setelah beberapa kali gagal dilakukan, akhirnya salah satu anggota Kagama Jember yang bernama I Ketut Anom (alumnus Fakultas Pertanian UGM angkatan 1978), berhasil menyemaikannya. Hasil dari persemaian tersebut kemudian diserahkan untuk dibibitkan ke Puslit Koka Renteng yang mempunyai tenaga dan fasilitas pembibitan yang mumpuni. Sebagai penanggung jawabnya adalah Dini Astika Sari, alumni Fakultas Biologi UGM angkatan 2007 yang juga merupakan warga Kagama Jember.

Dalam kata sambutannya, Ketua Kagama Jember, Soetanto Abdoellah mengatakan penanaman bibit kayu putih sejumlah 700 batang sebagai tahap awal penghijauan di Desa Sidodadi. Selain itu tujuan jangka panjangnya adalah untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan warga desa, karena kelak daunnya bisa dipanen dan didayagunakan secara ekonomis.

Soetanto tak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung acara, khususnya kepada Pemkab Jember, Puslit Koka Jember, dan Gapoktan Sidomukti. Ia memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas kepedulian pihak-pihak terkait dalam mendukung penghijauan di lahan kawasan hutan. Terutama kepada Pemdes Sidodadi di bawah kepemimpinan Kepala Desa Suyono yang telah memfasilitasi dan menjalin komunikasi selama ini sehingga memungkinkan kegiatan kemasyarakatan ini berlangsung dengan lancar.

“Sekali lagi Kagama Jember kembali menunjukkan tagline Kagama guyub rukun migunani bukanlah sekedar slogan saja, namun juga aksi nyata bermanfaat buat masyarakat luas,” pungkas Soetanto.