Oleh: Humas KSG
Kagama Sekar Gendhing (KSG) Yogyakarta di bawah pimpinan Dona Permana Dewi, S.Si., MPP, selama ini selalu rutin berlatih, meski tidak ada pentas. Semangat berlatih agak mengendur ketika badai Covid-19 melanda. Ketika situasi sudah kondusif, KSG kembali pada rajin mengasah skillnya, sembari menanti datangnya undangan pentas.
Kesempatan yang ditunggu-tunggu akhirnya datang juga. Rabu (3/5/2023), menjadi hari yang menggembirakan bagi KSG karena berkesempatan tampil pentas dan unjuk kebolehan pada Parade Karawitan dalam rangka dies natalis ke-59 Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Bertempat di Gedung Performance Hall, Fakultas Bahasa, Seni dan Budaya, UNY, KSG mempertunjukkan kebolehannya.
Di bawah bimbingan pelatih Drs. Wahyudi Purnama atau akrab disapa Mas Yudi, KSG tampil pada urutan ketiga dari total sebanyak 12 tim karawitan penampil. Tim KSG yang terdiri dari 16 orang pengrawit dan 4 orang penembang memainkan tiga lagu, yaitu “Mars Kagama” (Laras Pelog Pathet Lima), Ladrang “Kaloking” (Laras Pelog Pathet Nem), dan Lelagon “Cublak Suweng” (Laras Slendro Pathet Manyura).
Penampilan KSG rupanya mampu menarik atensi luar biasa pengunjung. Begitu lagu terakhir, Lelagon “Cublak Suweng” selesai dimainkan, tepuk tangan terdengar begitu bergemuruh di seantero hall. Sebagai bentuk apresiasi, panitia penyelenggara memberikan penghargaan berupa sertifikat dan sejumlah uang pembinaan kapada KSG.
Dona Permana Dewi menyatakan rasa syukurnya karena setelah sekian lama vakum, akhirnya KSG kembali bisa tampil bagus dan tidak mengecewakan audiens. Menurutnya teman-teman begitu kompak permainannya, sehingga mampu mengundang apresiasi luar biasa dari penonton.
“Ke depan KSG mempunyai banyak agenda yang sudah terjadwalkan. Ada beberapa pentas besar yang siap menyongsong setelah ini. Saya mengingatkan juga kepada diri saya sendiri bahwa kita tidak boleh cepat berpuas diri dan tetap harus meningkatkan skill agar penampilan kita selalu mampu memuaskan audiens,” pungkas Dona.