Kagama Menyapa Nusantara: Tiga Kagama Komunitas Berbagi Cerita

Sabtu (10/4/2021) Kagama Menyapa Nusantara kembali hadir secara langsung melalui siaran Instagram Live (IG Live) dengan alamat akun @infokagama. Kali ini bersama Kagama Komunitas menghadirkan tiga narasumber yakni, Cecilia Tri Susetyorini (@sweetbite_homemade_food) dari Kagama Baking & Cooking, Pius Wisnu (@pie_wisnu) dari Kagama Cinta Sungai dan Dian Nirmalasari (@d.nirmalasari) dari Kagama Writing serta dipandu oleh Saka Kotamara dari tim Humas PP Kagama sebagai host. IG live dimulai sejak pukul 16.30 WIB dan berlangsung selama 1 jam.

Narasumber pertama Cecilia Tri Susetyorini yang akrab disapa Cecil, dari Kagama Baking & Cooking (KBC), menceritakan komunitas Kagama Baking & Cooking adalah suatu sub grup dari Kagama Virtual yang memiliki minat dalam menyajikan sajian kuliner terutama kue dan kudapan. Secara keanggotaan, Kagama Baking & Cooking sudah memiliki anggota 1.200 yang tersebar di seluruh Indonesia dan di luar negeri dengan menggunakan platform media sosial Facebook.

Menurut Cecil, KBC telah melakukan kegiatan sejak tahun 2018 dan sudah menyelenggarakan beragam kegiatan baik secara tatap muka maupun virtual. Inti dari hadirnya komunitas KBC adalah memberikan inspirasi dan berbagai manfaat tentang kegiatan memasak adalah kegiatan yang menyenangkan.

“KBC melakukan berbagai macam kegiatan seperti pelatihan memasak, sayembara lomba cipta karya resep masakan dengan berbahan baku lokal, dan menggali potensi pangan tradisional untuk bisa naik kelas dari segi cita rasa dan penampilan. Dalam waktu dekat, KBC akan mempromosikan bahan penganan olahan non beras sebagai bentuk upaya diversifikasi makanan pokok di Indonesia.” pungkas Cecil.

Narasumber kedua, Pius Wisnu (@pie_wisnu) dari Kagama Cinta Sungai (KCS) menjelaskan KCS adalah komunitas yang didirikan untuk mengakomodasi anggotanya yang memiliki perhatian khusus pada pelestarian lingkungan terutama sungai. KCS memiliki tujuan untuk mengedukasi masyarakat terkait penting menjaga kelestarian alam dan lingkungan sekitar dengan berjejaring dan bersinergi bersama lembaga-lembaga lainnya. Jumlah anggota dari KCS sudah mencapai ratusan orang yang bertempat tinggal di seputar Jabodetabek.

Menurut Pius, KCS sudah menjalankan kegiatan sejak 2019, terutama melakukan kegiatan pelestarian sungai di daerah Jabodetabek. Seiring berjalan waktu, JCS sedang bergiat dalam upaya pelestarian sungai Ciliwung dan Cisadane. Dan juga KCS dalam waktu dekat akan menginisiasi kegiatan eco enzyme.

“Eco enzyme adalah kegiatan mengolah enzim dari sampah organik menjadi pembersih organik yang dapat digunakan sebagai cairan pembersih serbaguna, pupuk tanaman, pengusir hama, dan tentu melestarikan lingkungan sekitar.” ucap Pius mengakhiri sesi pembicaraannya.

Narasumber ketiga, Dian Nirmalasari (@d.nirmalasari) dari Kagama Writing menjelaskan Kagama Writing merupakan sub bagian dari Kagama Virtual yang mengakomodasi minat anggotanya pada bidang kepenulisan. Setiap bulan sekali, Kagama Writing melakukan kegiatan secara virtual terkait kepenulisan dan sudah berjalan dua seri yakni menulis kisah sehari-hari dan menulis opini.

Menurut Dian, Kagama Writing hadir sebagai wadah untuk bersilahturahmi dengan platform penulisan yang membuat antar sesama anggota berbagi cerita dan menuliskan dalam bentuk karya dan bermanfaat dalam menghasilkan karyanya seperti hasil dari penjualan buku dikumpulkan untuk beasiswa Kagama.

“Proses terbentuknya Kagama Writing sudah menjalankan kegiatan sejak tahun 2018, Hingga sekarang sudah memiliki anggota 1700 orang dalam platform Facebook dan tersebar di seluruh Indonesia dan di luar negeri. Sebelum kegiatan daring dilakukan, Kagama Writing sudah melakukan berbagai kegiatan macam tatap muka seperti seminar penulisan, pelatihan dan workshop penulisan, membuat sayembara perlombaan dan peluncuran buku serta berbagai kegiatan bermanfaat dalam bidang penulisan lainnya.” ujar Dian mengakhiri penjelasannya

Hadirnya Kagama komunitas dalam naungan PP Kagama menjadi perpanjangan tangan Kagama untuk selalu memberikan kontribusi dan manfaatnya dalam berbagai bidang baik dalam bentuk kegiatan menyajikan kuliner dan mempromosikan panganan lokal yang dilakukan oleh KBC, kegiatan pelestarian alam dan lingkungan sekitar yang dilakukan KCS, dan kegiatan menyemarakkan literasi bacaan dan penulisan yang dilakukan Kagama Writing. Semua hal tersebut didasari satu tujuan yang sama yakni, berbakti dan mengabdi kepada ibu pertiwi. [arma]

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*