Sabtu (14/08/2021) Kagama Menyapa Nusantara kembali hadir secara langsung melalui siaran Instagram Live (IG Live) dengan alamat akun @infokagama. Kali ini bersama Bidang V PP Kagama Kajian Advokasi dan Kebijakan menghadirkan dua narasumber yakni, Tri Yuli Adriana (@adrianatriyuli) dan Robi Royana (@robroy30) serta dipandu oleh Muthiah sebagai host. IG live. Acara dimulai sejak pukul 16:00 WIB dan berlangsung selama 50 menit. Instagram Live menyajikan dialog interaktif antar narasumber, host serta sobat Kagama yang turut meramaikan.
Yuli Adriana menjelaskan ada enam departemen yang berada di bawah Bidang V PP Kagama Kajian Advokasi dan Kebijakan, yaitu Departemen Kajian Politi, Pertahanan, dan Keamanan, Departemen Kajian Hukum, HAM dan Gender, Departemen Kajian Isu Perekonomian, Departemen Kajian Isu Sains dan Teknologi, Departemen Kajian Isu Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.
“Berawal dari Munas PP Kagama 2019 yang diselenggarakan di Bali melahirkan 13 rekomendasi yang salah satunya menciptakan sumber daya manusia Indonesia yang unggul dan kompeten. Bidang V PP Kagama Kajian Advokasi dan Kebijakan menjadi salah satu departemen yang diamanahi wewenang untuk menghadirkan sumber daya manusia unggul dan kompeten tersebut.” ujar alumnus Fakultas Psikologi UGM tersebut.
Tri Yuli menambahkan Bidang V PP Kagama bertugas mengawal regulasi dan kebijakan yang diterapkan di masa sekarang. Setiap regulasi memiliki permasalahan baik dari isi dan penerapannya di lapangan. Adanya bidang V dapat memberikan masukan dan rekomendasi bagi pemangku kebijakan yakni pemerintah.
Sementara itu, Robi Royana memaparkan pedoman kerja bidang V PP Kagama mengerucut kepada 3 dari 13 rekomendasi yang disepakati pada munas PP Kagama di Bali akhir tahun 2019. Tiga hal tersebut diantaranya, peningkatan kapasitas dan kompetensi sumber daya manusia, pengembangan karakter dan mental dan dorongan kuat untuk generasi muda.
“Setelah Munas PP Kagama dilaksanakanlah Rakernas Bidang V yang melahirkan banyak program kerja. Namun pandemi yang melanda secara global cukup membuat program kerja tersebut menyesuaikan dengan situasi. Bidang V memindahkan kegiatannya dari luring menjadi daring.” ungkap alumnus Fakultas Kehutanan UGM tersebut.
Robi menambahkan kegiatan yang dicanangkan bidang V berupa talkshow dan webinar sering menghadirkan pejabat pemerintahan. Penyampaian saran, kritik dan rekomendasi dapat dilakukan secara langsung secara interaktif. Sehingga tugas bidang V sebagai pemberi rekomendasi kepada pemerintah selalu dijalankan.
Kedua narasumber menegaskan bidang V PP Kagama sebagai wadah alumni UGM untuk mengembangkan disiplin ilmu pengetahuan yang dimiliki untuk pengabdian kepada masyarakat. Bidang V mendorong alumni UGM untuk mampu memberikan solusi dalam problematika masyarakat. Dengan demikian, Indonesia akan mampu menyelesaikan persoalan kekinian dan masa yang akan datang serta berhasil memaksimalkan potensi bonus demografi pada tahun 2030 mendatang. [arma]
Leave a Reply