Fakultas Farmasi UGM pada hari Selasa (2/11/2021) menyelenggarakan pembukaan konferensi internasional yang berjudul “the 7th International Conference on Pharmacy and Advanced Pharmaceutical Sciences (ICPAPS) and the 12th Annual Conference of the Indonesian Society for Cancer Chemoprevention (ISCC)”. Konferensi tersebut dilaksanakan secara daring selama 3 hari hingga tanggal 4 November 2021.
ICPAPS menjadi ajang pertemuan ilmiah para praktisi, ilmuwan, dan pakar di bidang farmasi yang digelar setiap dua tahun sekali oleh Fakultas Farmasi UGM. Pada penyelenggaraan tahun ini, ICPAPS berkolaborasi dengan ISCC yang merupakan konferensi tahunan bagi ilmuwan yang melakukan riset dibidang kanker.
Tema yang diusung dalam kegiatan ICPAPS-ISCC 2021 kaitannya dengan situasi pandemi yang terjadi saat ini yaitu “The Contribution of Advanced Pharmacy Research and Pharmaceutical Care during the COVID-19 Pandemic Era”. Konferensi dengan tema besar ini memiliki 5 simposium dengan topik-topik yang lebih spesifik diantaranya Pharmacology, Pharmaceutical Chemistry and Pharmaceutical Biotechnology (PPCP), Pharmacy Education, and Social and Administrative Pharmacy, Clinical Pharmacy (PESC), Pharmaceutics & Drug Delivery System (PDDS), Herbal Medicine and Natural Products (HMNP), serta Cancer Chemoprevention (CCP).
Acara tersebut dibuka oleh Dekan Fakultas Farmasi UGM Prof. Dr. apt. Satibi, M.Si. Bertindak sebagai keynote speaker adalah Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Dr. Ir. Penny Kusumastuti Lukito, MCP. Sesi selanjutnya diisi dengan plenary speeches oleh Prof. dr. Amin Soebandrio, Ph.D., Sp.MK dari Eijkman Institute, dan Dr. Syamhanin Adnan dari Hospital Sungai Buloh, Malaysia.
Leave a Reply