Samarinda – Sabtu (04/04/2020) Kagama Farmasi Kaltim, menggelar aksi peduli Covid-19 yang dipusatkan di pasar Ijabah, Samarinda . Aksi ini mereka gelar dalam rangka memberikan edukasi ke masyarakat khususnya para pedagang dan pengunjung pasar Ijabah tentang pentingnya cuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer.
Peserta aksi yang sebagian besar berprofesi sebagai Apoteker dan juga tenaga pengajar di perguruan tinggi ini dengan ramah menyapa para pedagang dan pembeli untuk memberikan pemahaman guna melindungi diri dari ancaman Covid-19. Bahkan, mereka tak segan-segan masuk ke sudut pasar untuk bisa menyampaikan informasi tersebut.
Sejumlah hand sanitizer serta sabun cuci tangan produksi dari pengajar dan mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Samarinda juga habis dibagikan kepada para pedagang, pengunjung, termasuk juru parkir yang berada di pasar.
Ketua Kagama Farmasi Kaltim, Reny Anggraini didampingi Dewan Penasehat Kagama Farmasi Kaltim, Eka Siswanto Syamsul mengatakan, aksi yang mereka lakukan ini tujuannya tak lain untuk memberi pesan ke masyarakat agar tidak lupa cuci tangan dengan cara yang benar menggunakan sabun atau pun hand sanitizer, dan bila bepergian keluar rumah harus tetap menjaga jarak atau tidak melakukan kontak fisik dengan orang lain.
Reny mengatakan di saat meningkatnya kasus terkait pandemi corona seperti sekarang ini, kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap di rumah saja jika memang tak ada kepentingan mendesak yang mengharuskan keluar rumah. Kalau pun memang terpaksa harus keluar rumah, kami sarankan untuk menggunakan masker pelindung wajah, terutama saat berhadapan dengan lawan bicara untuk mengurangi risiko penyebaran virus. Reny menambahkan, tugas memberikan pemahaman kepada masyakat sudah menjadi tanggung jawab semua pihak, khususnya dari warga kampus. Tugas ini menurutnya sangat penting, guna memutus rantai penyebaran Covid-19 di masyarakat yang jumlah kasusnya saat ini terus meningkat.
Turut serta dalam aksi ini seperti Sekretaris Kagama Farmasi Kaltim, Hayatus Sa’adah, Bendahara Kagama Farmasi Kaltim, Nur Azizah, Bidang Penelitian dan Countinuing Profesional Development, Kagama Farmasi Kaltim, Yulia Sukawati serta sejumlah pengurus lainnya.
Leave a Reply