KAGAMA Beksan Kota Balikpapan baru terbentuk sekitar 3 bulan namun sudah banyak yang tertarik bergabung, hingga saat ini anggotanya sudah mencapai 175 orang. Dengan semakin seringnya diberi kesempatan pentas diharapkan yang tertarik gabung akan terus bertambah sehingga semakin banyak pula yang peduli akan kelestarian tari tradisional bumi pertiwi.
Seperti misalnya pada hari Senin 10 Februari 2020 Kabek Balikpapan bersama Paguyuban se-Kota Balikpapan berkesempatan mementaskan tari kolosal dalam Rangka HUT Kota Balikpapan ke-123 di Lapangan Merdeka / alun-alun Kota Balikpapan milik Pertamina. Tarian yang dipentaskan salah satunya adalah Beksan Wanara, yaitu tari berdasarkan perang tanding antara Sugriwa dan Subali pada cerita Ramayana yang dipadukan dengan gaya modern street art.
Yang menarik adalah gerakan melestarikan seni tari tradisional mendapatkan dukungan sepenuhnya dari pemerintah daerah Kota Balikpapan & Propinsi Kalimantan Timur. Hadir dalam acara HUT Kota Balikpapan ke-123 tersebut antara lain Gubernur Kaltim Dr. Ir. H. Isran Noor, M.Si. beserta istri. Dalam kata sambutannya pak gubernur sangat respek dengan Kabek Balikpapan & juga komunitas seni budaya lainnya di Balikpapan yang bersedia ikut memeriahkan tari kolosal. Kalau bukan kita siapa lagi yang akan merawat budaya adiluhung bangsa.
Liputan: Ical Chaniago
Leave a Reply