Oleh: Humas Kagama Lampung
Lampung — Pengurus Daerah Keluarga Alumni Gadjah Mada Lampung menyambut mahasiswa KKN- PPM (Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat) di SMA Tri Sukses, Desa Pemanggilan, Kec. Natar, Kab. Lampung Selatan, Sabtu (8/7/2023).
Kegiatan tersebut diikuti oleh 29 mahasiswa UGM dari berbagai fakultas dan jurusan dengan tema Program Kampung Iklim (ProKlim). KKN berlangsung dari tanggal 26 Juni s/d 11 Agustus 2023. Ada 150 program yang direncanakan, antara lain instalasi pemanenan air hujan, lampu surya, pengenalan dan pengayaan berbagai jenis tanaman, pengelolaan sampah, penanganan stunting, pemetaan wilayah, membiasakan anak untuk minum air putih, dll.
Dari Kagama Lampung hadir sejumlah pengurus, yaitu Wakil Ketua Prof. Dr. Suharno, Dr. Sri Waluyo, Soni Wicaksono, Hani Lina, Sri Wahyuni, Erna Rochana, Elly Rustiati, Wilia Novi Aryani, dan Heri Herman. Mereka menyambut dengan sangat baik dan mendukung sepenuhnya atas kegiatan KKN yang diselenggarakan di wilayahnya.
“Kagama Lampung termasuk salah satu Pengda yang aktif dan banyak kegiatan. Adik-adik KKN, silakan bersosialisasi dan belajar sebanyak-banyaknya selama di Lampung. Kami akan support sepenuhnya, ” ujar Prof. Suharno dalam kata sambutannya.
Pada kesempatan yang sama, Dosen Pembimbing Lapangan, Atus Syahbudin mengatakan, KKN-PPM UGM dilaksanakan di 3 dusun di Desa Pemanggilan, Natar. Kegiatan ini bertema Program Kampung Iklim (ProKlim), dengan program-programnya antara lain, memperbanyak tutupan hijau, optimalisasi pekarangan dengan sayur mayur dan pohon buah, keamanan pangan, pengelolaan sampah, kesehatan masyarakat, dan mengolahragakan masyarakat.
Sementara itu, Kepala Desa Pemanggilan, Hasbi mengatakan, luas wilayah Desa Pemanggilan adalah 550 hektar, yang terdiri dari 37 RT. Ia mengakui sampah menjadi permasalahan pelik di desanya. Makanya ia sangat berterima kasih dengan adanya KKN ini dengan berbagai program yang diusungnya, termasuk penanganan sampah.
“Saya mewakili masyarakat Desa Pemanggilan, mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak UGM dengan program KKN yang diselenggarakan di desa kami. Apalagi ada program pengelolaan sampah, yang jelas-jelas sangat kami butuhkan,” pungkas Hasbi.