Oleh: Humas Kagama Cantik
Setelah sekian lama absen dari kegiatan fisik karena pandemi, akhirnya Kagama Cantik kembali menyelenggarakan acara workshop di Ruang Multi Media 2 Gedung Pusat UGM, Sabtu (22/7). Untuk melengkapi konsep cantik lahir batin, workshop menyampaikan dua materi yang saling melengkapi, yaitu materi pertama mengenai finansial, sedangkan yang kedua adalah kelas kecantikan. Dalam kegiatan tersebut, ketua Kagama Cantik, drg. Dian Nirmalasari, menggandeng Kurniasih Tri Buana atau biasa dikenal dengan nama Anna Illy, alumni S2 Magister Akuntansi FEB UGM.
Materi pertama disampaikan oleh Atik Purwantiningsih, S.E., M.Acc, Sk, CA, ACPA, ASEAN CPA , CT CFP® ( Financial Planner/ Owner KJA ASP/ Founder Sekolah Financial/ Owner Salfin/ Ketua Umum DPC HIPPI Sleman) dengan judul “Strategi Mengelola Keuangan Keluarga yang Bijaksana”. Ia menjelaskan, bagaimana perencanaan keuangan sebagai ibu rumah tangga maupun wanita yang bekerja sangat penting, salah satu di antaranya adalah untuk sebagai pengingat pengeluaran dan mencegah besar pasak daripada tiang.
“Urutan prioritas sangat penting dalam menyusun anggaran,” pesan Atik.
Materi kedua dipercayakan kepada Wardah untuk memberikan kelas kecantikan dengan tema “Makeup Flawless to Glam Make up Look”. Berisi sedikit materi tentang penjelasan alat-alat dan makeup langsung diterapkan atau dipraktikkan. Suasana menjadi semakin meriah dan akrab, karena banyak kelucuan-kelucuan yang terjadi saat praktik.
Koordinator Komunitas dan Fasilitasi Luar Negeri PP Kagama, Destina Kawanti, yang hadir sebagai peserta Beauty Class sekaligus mewakili pengurus pusat, mengatakan intinya PP Kagama akan selalu mendukung kegiatan positif semua komunitas yang mengajak serta melibatkan masyarakat umum. “Sesuai tagline Kagama, guyub rukun migunani, kita berkegiatan kalau bisa bukan hanya sekedar hura-hura saja, namun harus membawa manfaat buat masyarakat secara luas,” pesannya.
Sementara itu, Ketua Kagama Cantik, Dian Nirmalasari menyampaikan bahwa cantik itu tidak melulu secara fisik, tetapi juga pengetahuan yang luas juga akan menambah aura kecantikan itu sendiri. Karena itu, acara dengan tema-tema seperti ini tentu akan diadakan lagi, tentu dengan tema yang berbeda.
“Supaya yang sudah cantik akan bertambah cantik,” ujarnya sambil tersenyum.
Dian menambahkan, Kagama Cantik dibentuk dari hasil mengamati beberapa teman yang suka dandan. Awalnya ada beberapa kawan yang mengalami masalah dengan berdandan. Ketika banyak yang curhat mengalami masalah yang sama, akhirnya dibuatlah sebuah grup di sosmed untuk ajang interaksi berbagi. Ternyata interaksinya berjalan baik dan jadi ketahuan kawan-kawan ternyata banyak yang punya potensi.
“Semua member mempunyai kelebihan sendiri-sendiri. Ada yang jago berhias dan ada yang melengkapinya dengan ilmu lain, jadi tinggal dikolaborasikan saja. Supaya semua teman-teman bertambah dan komplit ilmunya,” pungkas Dian.