Program “Bakti untuk Negeri”, sebuah agenda vaksinasi kerja sama antara Kementerian Perhubungan, UGM, Kagama, TNI, Polri, dan beberapa BUMN, terus bergulir. Vaksinasi yang dimulai pada tanggal 17 September 2021 tersebut terus digelar di seluruh wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan total jumlah vaksin yang diberikan sebanyak 23.000 dosis.
Pada hari Sabtu (25/09/2021) warga Desa Tambakrejo, Tempel, Sleman yang mendapatkan giliran divaksin Sinovac. Vaksinasi sejumlah 1700 dosis dilakukan di balai desa Tambakrejo, dengan pelaksanaan didukung sepenuhnya oleh nakes dari Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM.
Dokter Agung Widianto, SpB dari tim vaksinasi RSA UGM mengatakan timnya memberi target untuk setiap satu jam vaksinasi digelar bisa melakukan 200 vaksinasi. Tim dokter dari RSA UGM secara penuh dikerahkan untuk melakukan vaksinasi.
“Kita mengerahkan tim medis untuk melakukan vaksinasi terhadap penduduk dengan perbandingan 1:100, artinya setiap satu dokter menyuntikkan vaksin untuk 100 orang. Di RSA UGM sendiri juga membuka layanan vaksinasi Covid-19, hari Senin – Jumat pukul 08:00 – 12:00 WIB dengan cukup menggunakan KTP dan mengisi formulir skrining.” imbuh dr. Agung.
Menurut dr. Agung, program vaksinasi ini merupakan langkah cepat untuk mengurangi penyebaran Covid-19. Mengurangi disparitas antar wilayah juga tujuan dari program vaksinasi. Wilayah DIY terutama Kabupaten Gunung Kidul dan Kabupaten Bantul cukup rendah angka yang sudah divaksin dibandingkan Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman. Hal tersebut juga menjadi sasaran pemerintah DIY dengan menargetkan vaksinasi keseluruhan dapat terlaksana hingga Desember mendatang.
“Harapannya setelah semua penduduk divaksin, kita dapat menjalankan kembali aktivitas sehari-hari tanpa merasa takut dan was-was. Harapannnya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dapat segera dilaksanakan sehingga interaksi sosial tanpa daring dapat berjalan kembali.” pungkasnya mengakhiri wawancara dengan kagama.id.
Perwakilan Satgas Covid-19 Desa Tambakrejo, Supardi menyambut dengan gembira program vaksinasi yang dilaksanakan di desanya. Kegiatan vaksinasi ini disambut meriah warga desa Tambakrejo dan sekitarnya. Warga terlihat sangat antusias menyambut vaksinasi, terbukti yang datang sangat banyak.
“Vaksinasi ke desa-desa ini sangat bagus dan perlu dilanjutkan. Program vaksinasi seperti inilah yang diharapkan terutama warga desa. Warga desa tidak perlu melakukan perjalanan ke RS yang berada di kota. Antusiasme warga divaksin sangat besar sehingga harapannya vaksinasi ini berjalan dengan lancar sehingga warga dapat beraktivitas kembali tanpa merasa ketakutan lagi”. ujar Supardi. [arma]
Leave a Reply