
Medan, 30 November 2025 — Kagamahut Sumatera Utara berkolaborasi dengan Kagama Sumut serta Lanud Adisuwondo dalam aksi kemanusiaan bertajuk “Kagama Sumut Peduli: Dari Bulaksumur untuk Sumatera Utara.” Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu, 29 November 2025, sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak bencana di wilayah Sibolga, Tapanuli Tengah (Tapteng), dan Tabagsel.
Pada tahap pertama penyaluran, bantuan yang dihimpun dari Kagamahut Sumut, Kagama Sumut, dan Kagama dari berbagai daerah di Nusantara berhasil dikumpulkan dan diberangkatkan berupa 20 karton bubur susu bayi, 20 karton susu bayi, serta 20 sak beras 10 kilogram. Bantuan ini diharapkan segera tiba dan dapat dimanfaatkan untuk membantu kebutuhan dasar masyarakat di lokasi terdampak.

Sebagai dukungan lanjutan, pada Minggu, 30 November 2025, pengiriman bantuan diteruskan menggunakan pesawat milik TNI dengan rute Swo–Sbg–Swo–Sbg–Hlm. Bantuan KAGAMA dijadwalkan ikut dalam Sortie 2 pada siang hari.
Aksi ini merupakan bentuk sinergi antara alumni UGM lintas sektor yang ingin memastikan bantuan logistik dapat tersalurkan secara cepat, tepat, dan menjangkau masyarakat yang paling membutuhkan.

“Kami dari Kagamahut Sumut menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh donatur dan relawan yang telah mendukung aksi kemanusiaan ini. Bantuan yang kita kirimkan hari ini merupakan wujud solidaritas dan kepedulian kita bersama untuk saudara-saudara di Sibolga, Tapteng, dan Tabagsel. Semoga bantuan ini dapat segera diterima dan meringankan beban mereka. Kagama selalu hadir untuk Sumatera Utara.” — Melvi Juliwaty Sinaga, perwakilan Kagamahut Sumut.
Dengan terlaksananya penyaluran bantuan tahap awal ini, Kagamahut Sumut dan Kagama Sumut menegaskan komitmennya untuk terus hadir mendampingi masyarakat terdampak bencana di Sumatera Utara. Kolaborasi lintas sektor ini diharapkan dapat membantu percepatan pemulihan serta menjadi wujud nyata solidaritas alumni UGM bagi masyarakat yang membutuhkan. Aksi kemanusiaan ini akan terus dilanjutkan sesuai perkembangan kondisi di lapangan.