Setelah sekitar empat tahun lamanya vakum, Kagama Pengda Jawa Timur kembali berkumpul dalam sebuah acara memperingati dirgahayu kemerdekaan RI di Komplek Patra Jasa, Gunungsari, Surabaya, Minggu (6/8). Acara berjudul “Kagama Jatim Pitulasan” yang diinisiasi oleh sejumlah anggota muda Kagama Jatim lintas profesi tersebut dihadiri oleh kurang lebih 210 anggota Kagama dari sejumlah daerah di Jawa Timur. Ketua Umum PP Kagama, Ganjar Pranowo, berkenan membuka acara secara daring melalui aplikasi Zoom Meetings.
Foto: istimewa
Acara diisi dengan serangkaian lomba, seperti oper air, tebak gerakan, tendangan penalti dengan corong air, memasukkan paku ke botol, memasukkan benang ke lubang jarum, pukul paku, membuat rujak buat, dan balap kelereng. Tersedia banyak hadiah untuk diperebutkan.
Kegiatan yang dihelat mendapatkan dukungan dari sejumlah mitra. Untuk itu panitia mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada pihak sponsor, seperti PT KAI, Access by KAI, PT. Wira Bumi Sejati, HSN Group, Patra Jasa, Primebiz, Telkomsel Madiun, dsb.
Ketua Kagama Jatim, Arif Affandi atau akrab disapa Wak Gus, dalam kata sambutannya mengatakan selain untuk memperingati HUT Kemerdekaan ke-78 RI, event yang digelar juga sebagai ajang kumpul bareng warga Kagama yang berada di Jawa Timur. “Intinya kita membangun kembali semangat kebersamaan sesuai tagline Kagama guyub rukun migunani lewat acara Kagama Jatim Pitulasan“, ujarnya.
Foto: istimewa
Wak Gus menambahkan, sebelumnya Kagama Jatim selalu rutin menggelar event kumpul bareng setiap tahun, sebagai ajang menjalin silaturahmi dan berbagi gagasan. Namun akibat pandemi, selama hampir 4 tahun warga Kagama Jatim nyaris tidak pernah ketemu.
“Kita harapkan dengan acara pitulasan kali ini, kembali kita susun kembali kekuatan, dalam arti di manapun tempat berada harus berkontribusi terhadap bangsa dan negara. Kita punya anggota-anggota muda potensial yang sangat banyak di Jatim, dan hal itu harus kita manfaatkan secara optimal,” ujar Wak Gus.
Foto: istimewa
Wak Gus ke depannya berharap semakin banyak lulusan UGM yang bersedia bergabung dengan Kagama Jatim. Sehingga, Kagama mampu memberikankan kontribusi nyata kepada masyarakat luas.
“Kalau bisa yang hadir hari ini melakukan pendataan ulang anggota, serta mengajak teman-teman lulusan baru untuk mengupdate database keanggotaan Kagama Jatim,” pungkas Wak Gus.